1. Tawar harga cash-nya dulu.
Ini adalah yang paling penting. Yang pasti jangan ngaku dimuka kalau mau beli kredit. Tawarlah harga motor yang anda inginkan seakan-akan anda akan beli secara cash.
Ambil contoh anda mau beli Yamaha Mio….setelah ngalor-ngidul ketemulah harganya Rp. 12.000.000 pas…
Baru lah anda buka kartu….hanya siap ngasih depe 2 juta…..
Dan anda jugalah yang harus menentukan berapa cicilan perbulannya….
2. Pilihlah lembaga Finance yang punya hubungan dengan BANK UMUM
Sekedar info, saat ini tingkat suku bunga pinjaman antara 12-14% per tahun. Ingat pilihlah Lembaga Finance yang berafiliasi dengan Bank Umum macam Adira, BCA Finance …. karena diluar itu bisa-bisa tidak taat dengan batas atas suku bunga pinjaman.
3. Anda-lah yang menentukan tingkat bunga-nya.
suku bunga yang sekarang beredar 12-14% pertahun. Jika anda sudah men-DP 2juta, berarti yang harus anda cicil 10 juta.
Katakanlah anda mau mengambil 18 bulan atau 1,5 tahun. Nah kalikanlah 1,5 tahun dengan bunga yang paling rendah saat ini 12%.
Jadi bunganya adalah 1,5 X 12 = 18 lalu jumlah total yang harus anda bayar 10.000.000 + 18% = 11.800.000 ….sedang cicilan perbulanya 11.800.000/18bulan = 655.555
655.555 itu adalah cicilan terendah yang bisa anda tawar.
Sukur-sukur dapet segitu…kalaupun naik jangan lebih dari 10.000….
3. Ingat selalu….Anda-lah yang “istemewa” bukan dealer atau sales.
Anda adalah raja saat akan membeli motor..ada ratusan dealer dan ribuan sales siap melayani anda…hehehehe…jangan takut ditolak…lha wong DP Rp.0 aja dilayani….hehehehe
bunga leasing itu 23% lho….. mana mau mereka dianggap 12-14%
@Van Der Sur : 12-14% itu bunga pertahun gan, klo ngambilnya 1,5 tahun berarti kena bunga antara 18-21% gitu …. nah kalau bunga perbulan dijamin nggak berani lebih dari 1,5%
setelah saya itung DP 20% cicilan 11 bulan … ketemu bunga 17% (lokasi surabaya)
normal nggak gan?
@Van der syur: nggak normal gan harus ditawar