Postingan ini bukan bermaksud melecehkan aparat polisi lalu lintas, sekedar mengingatkan pada warga bahwa Polantas itu juga manusia biasa yang juga memiliki sisi humor. Karena kita sepakat bernegara, mereka diberi wewenang untuk menjaga ketertiban warga diantara di jalan raya.
Tanpa polisi lalu lintas tidak akan ada hukum negara di jalan raya, tak ada hukum di jalan raya sama artinya tidak ada negara.
Karena ada anak kecil yang taat hukum, pak polisi ini pun memberinya reward dengan humor tilang jadi ingat dengan “Plombir” semasa orba, pajak sepeda onthel. Dulu gak punya plombir nempel di sepeda gak berani parkir sepeda di pasar.
Siapa bilang vespa brodol anti tilang, kalau perlu musnahin aja pakk. Kalau dibawah ini, mungkin karena masa kecilnya suka bikin kuda-kudaan dari pelepah pisang sobb
Nagh kalau foto dibawah ini, mungkin beliaunya kebanyakan nonton Mahadewa waktu jaga malam. sama pak, saya juga ngefans sama dewi parwati-nya 😈
YKS sudah bubar pakkk
Kalau sudah di rumah, rasa cinta sama istri juga gak kalah kok sama abang tukang bakso yang selalu nyisain penthol buat istrinya. 😀
wakakakakka
wakakakakka…copas om kobay^
He he.. Sisi lain dari pulisi.. Pulisi juga manusia.
biasaaaaaaaaaaaaa
*kakangkupolisisoale
SiPul koplaakkk….