Banyak broadcast bohong via BBM, FB dan Medsos lainya yang isinya mengatakan bahwa polisi tidak berhak menilang pengendara yang pajak STNK nya mati. Entah siapa yang memulai tapi yang pasti itu adalah hoax atau bohong.
Fakta hukumnya, Polisi tetap berhak menilang pengendara sepeda motor yang STNKnya mati, atau telat membayar pajak. Berikut landasan hukumnya.
1. STNK harus disahkan dan diperbarui setiap 1 tahun sekali.
STNK ini berlaku selama 5 (lima) tahun dan setiap tahunnya harus dimintakan pengesahan (Pasal 70 ayat [2] UU LLAJ).
Istilah guoblokkk nya, jika tidak ada stempel pengesahan di kolom pengesahan STNK tiap tahun, ya Polisi berhak menindak.
2. Jika pemilik kendaraan bermotor tidak melakukan registrasi ulang atau memperpanjang masa berlaku STNK sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun. Polisi berhak menghapus kendaraan tersebut dari daftar registrasi dan identifikasi yang bisa berakibat kendaraan bermotor tersebut tidak dapat diregistrasi kembali (Pasal 74 ayat [3] UU LLAJ).
3. Sebagaimana yang diatur Surat Keputusan No. Pol.: SKEP/443/IV/1998 tentang Buku Petunjuk Teknis tentang Penggunaan Blanko Tilang bagian Pendahuluan No. 4 huruf a ayat (2) mengenai pelanggaran lalu lintas jalan tertentu dijelaskan bahwa sesuai penjelasan Pasal 211 KUHAP
mengemudikan kendaraan bermotor yang tidak dapat memperlihatkan Surat Izin Mengemudi (SIM), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), Surat Tanda Uji Kendaraan (STUK), yang sah atau tanda bukti lainnya yang diwajibkan menurut ketentuan perundang-undangan lalu lintas jalan atau ia dapat memperlihatkan tetapi masa berlakunya sudah kadaluwarsa dapat digolongkan dengan Pelanggaran Lalu Lintas Jalan Tertentu
Jadi? Alasan paling nyata dan jelas bagi polisi adalah karena stnk anda tidak diperbarui dalam tahun berjalan
Maka dari itu … Taat peraturan lbih nikmat ketimbang melanggar
hem…tertib itu wajib
padahal, tiap tahun ada pemutihan lho di jatim, lumayan, yang telat gak dikenakan denda
inget pajak jadi inget Gayus yang ganteng……..!
yg nulis bego itu gak tahu aturannya dan hukum
saya sudah telpon langsung ke call center polri di021500669, mengadukan masalah polisi menilang kendaraan yang telat bayar pajak. dan jawabannya; polisi tidak berhak menilang, karena pajak adalah urusan dispenda, kalopun kena denda ya dispenda yang memungut, bukan polisi.saya juga menanyakan sikap kita sebagai warga yang kekeh ditilang karena alasan tsb, kita berhak mencatat nama petugas tempat kejadian, laporkan langsung ke polda bersangkutan atau ke pengaduan masyarakat mabes polri.kalo masih maksa juga minta kartu tilang warna merah, biar kita bisa argumen dipengadilan.jangan lupa …siapkan kamera cctv/dari hp juga bisa ,rekam kejadian penilangan, kalo ada unsur kesalahan hukum rekaman kita jadikan barang bukti….sudah saatnya rakyat kecil melek jangan hanya jadi objek pemerasan oknum tertentu, kita sama2 wni punya hak membela hak kita sendiri. bravo polisi jujur…ancur polisi nakal…
nih baca ini aja biar pinteran dikit.. http://www.tmcmetro.com/news/2011/11/masa-berlaku-stnk-habis-ditilang yang jawab polisi sendiri kok.. sejak kapan polisi berjak nilang pajak mati?.
http://radjawarta.co/index.php/birokrasi/item/750-korlantas-polri-pajak-stnk-mati-tidak-bisa-ditilang
Ini malah di acara 86..ada mobil pajak kaleng nya sudah mati sih..mobilnya malah mau di tahan sama polisi..boleh ga tu??malah di acara yang di tonton banyak orang lho ini..makin benci gw sama polisi..
Hmmm….jadi yg bener yg mana nih? Agar jgn sampai jd kesempatan bagi oknum polisi,,apalagi Klo telat bayar pajak dikarenakan tdk ada alokasi dana buat bayar…..
Yg bener bayar pajak tepat waktu
Tp tepat waktu jg pas ane bayar pajak + ganti kaleng tetep j nunggu 3-6bln kalengnya gan…nah terpaksa pake kaleng lm walau udah mati…ad tp nya bikin pala puying tiap sana-sini pasti diberhentikan polisi terus hampir tiap hari perjalanan itu dah rutin ditangkep polisi, terkadang ad polisi yg rewel ktnya tetap j melanggar peraturan lalulintas. nah ane jawab dimana salahnya pak” kan ini bukan kemauan saya org saya jg lg nunggu kaleng yg lom kunjung datang dari pihak samsat…trusss sbgi warga yg baik p hrs diam sj. gmn gan y solusinya……
ah ngaco nih… Paling2 ni orang pengen cari duit juga. ni di situs lain jelas2 polisi gak berhak.
http://beritaku.net/polisii-tidak-berhak-menilang-karena-pajak-kendaraan-mati/
tapi tu pajak ntah kman mana prginya gan
sy jadi bingung,mana polisi yang benar nih,sekarang banyak polisi yang pintar tapi tidak kurang yang bodoh.pernah teman sy ditilang karna mati pajak stnk motronya,pasal disurat tilang yang dipakai sama sekali tidak menyinggung masalah keterlambatan membayar pajak jadi bagaimana ini sekarang sudah saatnya orang diajari taat dan sekaligus tahu hukum
saya mau tanya…… masalah pajak kendaraan itu berlaku untuk roda 2 atau semua jenis kendaraan. saya ndak kasih tunjuk bukti….. cukup tahu kalo disekeliling kita masih banyak kendaraan yang belum bayar pajak. dengan tanda nomor kendaraan ( plat nomor) saya lihat masih ada yang telat pajak tahun 2014, banyak yang beroprasi. kalo satu dua bulan mungkin masih proses…..? kalo udah delapan bulan apa juga masih proses….. ( kalo delapan bulan proses kelahiran ya bro……! ironisnya….. akutan penumpang juga masih banyak yang beroperasi…… jelas akutan yang menghasilkan uang malah tidak ada tindak lanjut. beda dengan kendaraan roda 2, baru satu bulan telat udah kena tilang…..
Lebih lanjut, Condro menjelaskan, peraturan ini memang masih banyak belum diketahui para pengendara. Kata dia, hal itu berkaitan dengan penerbitan STNK yang tidak valid, karena belum ada pengesahan dari kepolisian.
Jika mengacu pada Undang-undang Lalu lintas no.14 Tahun 1992 (ralat: UU Lalu lintas no.22 Tahun 2009), disebutkan, yang menyangkut kelengkapan kendaraan, termasuk surat-surat SIM dan STNK yang masih hidup, atau berlaku, lampu motor, lampu sein, dan seterusnya, berhak ditindak oleh polisi dengan cara menilang.
“Syarat pengesahan STNK itu harus membayar pajak gitu lho. Kalau dia enggak bayar pajak, berati belum ada pengesahan. Kalau dilihat STNK-nya enggak disahkan, berarti dia secara otomatis kena tilang,” kata dia.
Sekadar diketahui, pembayaran pajak bagi kendaraan merupakan hal wajib yang harus dilakukan apabila masyarakat memiliki kendaraan bermotor. Untuk besaran pajak, disesuaikan dengan tipe dan kapasitas mesin pada kendaraan. – See more at: http://www.delapan6.com/read/3621-catat-polisi-berhak-tilang-kendaraan-yang-pajaknya-telat-pajak-mati-pasti-bisa-ditilang-karena-itu-sudah-ada-peraturannya#sthash.qGzpYjtK.dpuf
Adanya blog dan pemberitahuan ini..entah mau positip ato negatip yg jelas yg suka telat pajak karena terpaksa/kondisi ekonomi lah yg bakal tambah pusing, dan pulisi yg membaca blog ini bakal tertawa dan acungi jempol sm yg bikin blog ini. Yg punya duit gk masalah dia bs bayar pajak tepat wktu. Nah yg ekonomi lemah gmn nasibnya..??? Gmn bisa maju bangsa ini
Bayar pajak tepak wakyu cuma dikorup org atas aja,, duh,,gw cari uang dgn susah payah loh
apa yang punya blog ini kawang pulis? dan tidak memikirkan klo kendaraan di bawa keluar kota dan tidak bisa bayar tepat waktu gimana? pasti ada solusi laa.
Orang bisa punya kendaraan motor atau mobil, artinya pada saat itu punya uang bisa membeli motor atau mobil, walaupun kedepannya tidak punya dana utk bayar pajak, tapi bayar pajak kendaraan setiap tahun itu adalah kewajiban!
Maka bagi yang duitnya pas-pasan tapi memiliki kendaraan motor atau mobil, sebisa mungkin orangnya harus memikirkan kewajiban membayar pajak tahunan, dengan cara mempersiapkan dana (menabung) dari jauh hari untuk kewajiban bayar pajak kendaraan secara berkala. Nah kalau tidak bisa juga ya jual saja itu motor atau mobil anda! Berarti anda golongan orang yang tidak mampu tapi memaksakan memiliki kendaraan!
Beli motor/mobil secara cash/kredit bisa mosok menabung dari jauh hari utk membayar kewajiban pajak tahunannya ngga bisa!?
Kalau surat kelengkapan anda dan kendaraan anda lengkap maka anda pun tenang dalam perjalanan kapanpun dimanpun anda berkendara!!
tuh kan gara2 kaleng lom kunjung datang, akhirnya di peritt lg..tp nyantai j sih kan w dah bayar lunas pajak STNKny, nah stelah priittt pnjang terpaksa deh minggir ditanya “slmt pagi pak boleh saya liat STNKnya pak, o ia SIM ny mana pak? w jwab j ini pak surat2nya. ko kalengnya lom diganti pak? w jwb lg, nah itu pak msalahnya kt org samsatnya kalengnya lg habis tuk saat ini, jd saya lom bs dapet pak! pak polisi blang “anda tetap kna tilang krna kalengnya mati dan masih tetap anda bawa keluar motornya. hrusnya anda tidak boleh memakai kndaraan tuk sementara waktu sampai kalengnya bisa anda daptkan. nah lo…apa2an pak polisi ini. g salah tuh nilang karena kaleng mati pajak hidup.. trus dia bilang jgn dipake dulu motornya pak. emang indonesia punya engkong lo enak saja nglarang org yg g salah apa2. dan akhirnya w dibebasin, oh ea tolong yg mengerti keadilan tanamkan sipat kejujuran dan etika dalam menilang. karena warga butuh pemimpin yg jujur dan berjiwa santun. inget Tuhan aj maha pengampun masa manusia angkuh dan sombong.
kalo telat bayar pajak tahunan, menurut gw tidak bisa ditilang…coba baca lagi tuh undang-undang 22/2009 terkait pasal 70 ayat 2..terus baca lagi ketentuan pidananya (pasal 273 s/d pasal 317).. apakah ada yang mengatur mengenai pelanggaran terhadap pasal 70 tersebut.
Karena pada ketentuan pidana tersebut menjadi dasar nanti kena tilang. selama tidak diatur dalam ketentuan pidana, ya berarti bukan suatu pelanggaran.
Klo aturan tentang plat nomor bagaimana gan?
tidak membayar pajak bukan delik pidana,tp perdata dimana sanksi yang diterima adlah denda dan yang berhak memberi SANKSI adalah samsat di dalam samsat itu sendiri ada:polisi,dispenda,jasaraharja.. jika stnk mati polisi boleh menilang.bedakan juga tuh antara STNK DAN PAJAK kebetulan dalam 1 bungkus PLASTIK yg sama.jika pajak yang mati polisi tidak berhak menilang.tapi jadilah warga negara yang taat membayar pajak demi kemajuan indonesia.
Mau bayar pajak,,tp jalan dikampung saya masih rusak,,ga bayar pajak takut sama polisi takut ditilang,,kalau rakyat kecil yang telat dalam pembayaran terus dikenakan sanksi,tapi klo pemerintahnya melalaikan perbaikan jalan ,ga ada sanksinya sama sekali,padahalkan itu jalan sangat bermanfaat bagi semua orang dan klo dibiarkan rusak bisa membuat orang celaka…
Mau bayar pajak,,tp jalan dikampung saya masih rusak,,ga bayar pajak takut sama polisi takut ditilang,,kalau rakyat kecil yang telat dalam pembayaran terus dikenakan sanksi,tapi klo pemerintahnya melalaikan perbaikan jalan ,ga ada sanksinya sama sekali,padahalkan itu jalan sangat bermanfaat bagi semua orang dan klo dibiarkan rusak bisa membuat orang celaka,,trus duit yang kita bayar pajak itu kemana yah?apa semuanya dimakan seperti gayus.?
Hallo Bapak polisi yg terhormat.. Silakan tilang kalau memang itu sudah ada undang2 nya.. Tp kok motor saya malah dikandangin??? Piye toh pak… Padahal stnk ada.. Bpkb ada.. Loh kok malah minta 250rb untuk nitip sidang.. Itu maksudnya apa toh?? Tolong bapak polisi yg terhormat jelaskan..
Permasalahan seperti ini kalau dilihat dari kacamata hukum memang ada celah dari pihak kepolosian untuk melakukan tindakan berupa tilang. Celahnya adalah stnk yg telat secara otomatis tidak ada pengesahan tahunan, dan inilah yg dimanfaatkan untuk melakukan proses tilang. secara logika hukum apalagi logika kebenaran pertanyaannya buat apa pengesahan tahunan? Kalau alasannya untuk klarifikasi kendaraan berada di pemilik yg sah sangat tidak rasional jika aturan ini muncul dengan dasar tersebut. Sebagai contoh mana mungkin mobil curian disahkan tahunan yg pertama, yg kedua jika terjadi kehilangan pasti pemilik akan melapor dan jika tidak ada laporan berarti kendaraan yg berada dijalanan bisa dikatakan legal secara hukum, selama mampu menunjukkan surat surat asli kepemilikan kendaraan. Jadi aturan pengesahan tahunan sama konyolnya dengan saya melakukan pengesahan atas istri saya yg sah ke pendudukan tiap tahun atau ke departemen agama dan pengadilan hanya untuk bilang ini istri saya masih sah bersuamikan saya. Jadi jangan membuat sebuah aturan yg akan terlihat konyol. Yg kedua secara umum pihak kepolisian sudah menyalah gunakan wewenang dan kekuasaan jika dalam proses pengesahan harus membayar pajak. Intinya polisi sudah ditunggangi kepentingan lain meski itu instansi pemerinah, kemandirian polisi sebagai penegak hukum sudah tidak ada disini jadinya. Pajak adalah urusah pemerintah daerah, dan jika ada pelanggaran sudah tertulis akan mendapat sangsi administratif jadi tidak bisa pihak pemerintah daerah memanfaatkan instansi kepolisian untuk kepentinan lain selain sebagai penegak hukum. Karena tidak membayar pajak bukan pelanggaran pidana tapi perdata serta sangsi diberikan bukan dari pihak kepolisian tapi pengadilan. Kalau toh pengesahan tahunan itu tetap ada harus tidak boleh dibonceng oleh hal hal lain diluar tugas kepolisian. Kepolisian akan mengamankan bukan menindak pelanggar hukum, jika di jalan raya mengamankan surat2 atau kendaraan jika diperlukan sebagai jaminan untuk proses hukum selanjutnya. Yg berhak menindak dan memutuskan seseorang bersalah atau tidak adalah pengadilan sebagai instansi yudikatif, bukan polisi. Karena polisi hanya mengamankan berdasar panduan uu, jika seseorang melanggar suatu aturan hukum. Just it. Sekali lagi tidak berhak memutuskan seseorang bersalah atau tidak. Dalam kasus pajak yg telat maka polisi tidak berak memberikan tilang karena memang tidak ada uu di pihak kepolisian yg mengatur hal tersebut.
Polisi satlantas g berhak menilang kendaraan yg mati pajak, Krna aq prnh mngalami pas kena razia djalan, Aq sempat adu mulut sm polisi yg masih muda,aq tetap kokoh dgn pendirianku , klu mslah telat pajak it urusan dispenda bkn urusan satlantas akhrnya aq dserahkn yg senior, trs stnk ku dkmblikn dan dksh saran ja jgn telat byr pajak lg. Maaf iy mgkin yg bikin blog in org yg krg berpglmn , asal nulis ja.
Bayar pajak kok jadi persoalan pakek alasan ekonomi lemah segala. Klo bisa bli ranmor kenapa bayar pajaknya gak bisa. Pajak R2 paling 200 ke 300 rebu okelah ada yg 400 rebu lebih lah bli ranmornya berapa kan jutaan 17 juta 20 juta lebih. Klo gak mau bayar pajak gak usah naik ranmor. Intinya bayar secara teratur lebih baik & bikin hati tenang. Intinya jadi warga negara yg baik lah. Klo masalah dikorup itu urusan dia sama Allah. Klo dia selamat didunia gak kena KPK diakhirat dia gak akan selamat dari hukum Allah. Gitu aja kok repot.
Polisi oh polisi….sekarang tokohmu lg digandrungi masyarakat dari seluruh pelosok…polisi jujur ikut hancur ya gini ni gara2 nafsu2 yg tak terkendali oleh keserakahan para tokoh2 yg tak ingat MATI…!!!!
betapa susahnya hidup dinegara saya indonesia tercinta…
perhatikan lah para pemimpin banyak yang harus dibenahi dan melek lah ke rakyat. semua masalah hidup harus bayar ke negara. akhirnya masyarakat akal-akalan kalau ada razia mending berhenti dulu dari cegatan razia. kalau masalah politik selalu skandal kepentingan.
dunia ini milik tuhan yang maha esa. jangan semena-mena menerapkan pajak. hapus saja pajak
Mas BRO Pasal 70 Ayat 2 itu Bukan Tindak Pelanggaran Lalu Lintas , Pasal yang mengatur tindak pelanggaran Lalulintas itu Pasal 274 s/d 310 itu yang dapat di Tilang / Denda ….itu di Jelaskan di Pasal 316 uu LALIIN N0 22 thn 2009.
yang menyebabkan ditilang bukan karna belum bayar pajak tetapi karena stnk tidak disah kan di tahun tersebut. masalahnya adalah pengesahan harus bersamaan dengan pembayaran pajak dan alasan kenapa harus disahkan tiap tahun padahal sudah dikatakan berlaku lima tahun. hal ini dapat menjadi indikasi adanya akal2 agar kebagian jatah pengelolaan pajak bermotor.
dan kejadian di lapangan, hal sering dimanfaatkan oleh oknum polisi. apabila pengendara bersedia ditilang dan bersedia ke pengadilan maka oknum tersebut akan memaksa menyita kendaraan padahal penyitaan tidak diharuskan yg ujung2 supaya pengendara “bayar denda di tempat”. apakah tidak ada ahli hukum atau politisi yg mw menggugat ketentuan keberlakuan stnk yg ganda ini? sepertinya tidak, karena ini adalah permasalahan rakyat kecil yg nilainya terlalu kecil untul orang besar.
Jika Pajak tahunan mati Polisi tidak berhak menilang, terkecuali Plat Nomor sudah mati
Kalau menurut saya, STNK adalah kelengkapan berkendara termasuk SIM, demikian juga KTP sebagai identitas yang dimiliki oleh warga Indonesia 17 thn ke atas namun pemilik KTP tidak akan ditanyai jumlah tunggakan pajak karena NPWP tidak dibawa2. Seandainya KTP satu blanko dengan NPWP tidak ada esensinya dengan pajak melainkan identitas semata. Demikian juga STNK polisi tidak berhak menilang karena pajak urusan Dinas lain yang terpenting STNK sah berjalan selama 5 tahunan. Sedangkan pajak berlaku 1 tahunan seperti pajak NPWP. Apakah polisi juga berhak “menilang penunggak pajak NPWP? Kalau demikian polisi melewati wewenang instansi lain.
Kantor bersama samsat
kenapa bersama?
karena itu kantor bersama antara Satuan lalu lintas dan dispenda. Untuk mempermudah bayar pajak tahunan dan memperpanjang STNK.
karena masa berlaku STNK hanya 1 tahun, harus diperpanjang.
Jika tak bayar pajak, berarti tidak mempanjang STNK, ya polisi bisa menilang di situnya itu loo
Klo polisi so suci ngomong2taat aturan.KENTUTIN aja.toh klo saya tantang balik untuk taat aturan paling ujungnya polisi bilang “KAMI JUGA MANUSIA BIASA YG KERJA DARI SUBUH SAMPAI SIANG”.KAMPRET…(KEJADIAN NYATA TUH DIBUAH BATU BANDUNG).makanya jadi polisi itu yg BIJAK.agar kami bisa lebih HORMAT kpda ANDA.uang 10/20rb ga ada artinya klo DOA yg kami ucapkan jauh kebih mngerikan kepada 7 turunan anda&azabnya akan anda rasakan disana.amin..
INTINYA..!! Kami minta DENDA PAJAK DIHAPUS.klo kami tetap kena tilang dijalanan.ADIL KAN???jangan bikin aturan2 sendiri yg sifatnya abstrak.(alasan STNK GA SAH itu aturan sendiri gfa diundang2ny).
Sim c ane mati, pajak juga mati..
Tadinya ane pede bilang “tilang aja pak”, ternyata oknum polisi nya licik..mereka manfaatin kata kata ane..kunci motor ane direjeng, bilang motor ditahan..ane ngotot minta tilang dan urus kepengadilan, oknum jg ngotot nahan..ini udah sama sama ngelanggar kan gan namanya..masa sim c mati tahan motor? Saking nafsu mau dapet duit, doi gk liat pajak ane mati..ttp ngotot mau nahan motor krna ane gk punya sim lantaran sim ane mati..
Ane gak mau cape cape..ane akuin salah,,doi jg salah nindak..ane cuma minta tilang n urus ke pengadilan…doi ttp ngotot nahan motor.
Singkat cerita, udah trlanjur sama sama salah…ane call sodara ane yg tentara..minta tolong bantu ngotot sama oknum ngeyel..pas kebetulan sodara ane lagi piket..trus sodara ane minta ngbrol sama oknum polisi ngeyel itu..
Gak sampe 10 menit,,,polisi itu dengan sangat sopan nya ngebalikin kunci motor dan surat surat ane…dan bilang maaf disambung bilang hati hati dijalan.
Ane cuma minta pencerahan sama agan agan…apakah jika sim c mati, polisi berhak menahan motor..itu aja..krna smp skrng ane masih gemes sama itu oknum ngeyel.
Pilihan ane tlpn sodara ane yg tentara,,itu pilihan terakhir..gak mau lama lama..
maap nupang inpormasi nih aku puya motor saya telat pajak 2bulan padahal saya motor 3 buat keryawan satu mbl .bahan sibuk karena perkerjan lupa maklum saya ini manusia bukan tuhan .klw polantas nga ada apun ya .main tilang saja karena kendaran salah satu saya nga bayar pajak .pak saya tilang d tempat aku nga mau ribet .begitu kejadian aku besok ya ngurusin pajak d denda lagi ama samsat .klw pedapat saya sih kntor samsat sih jngan maen denda cukup aja plantas sekalian biar denda ya .alias tilang
Belum lama ini bayar pkb tahunan yg pertama di samsat drive thru jakarta. Tapi anehnya kok stnk saya gk dapet stempel ya? Jd kotak stempel pengesahan di stnk msh kosong semua. Sempet balik lagi ke petugasnya tapi dibilang emang udh gk pakai stempel lg. Apa peratutan sekarang emang gk perlu stempel pengesahan lagi ya?