Flashback Kisruh Rossi vs Lorenzo di Yamaha

Andai Valentino Rossi menolak tawaran perpanjangan kontrak yang disodorkan oleh Yamaha. Lorenzo pasti sudah menanda tangani lamaran kontrak baru Yamaha. Seperti dilansir laman Bikesportnews, Lorenzo lah yang pertama kali menerima sodoran tawaran kontrak baru dari Yamaha. Tapi dia memilih wait n see pada sikap Valentino Rossi. Lorenzo sepertinya benar-benar tidak ingin lagi satu tim dengan Rossi.

Berikut ini Flashback kisruh Rossi Lorenzo yang terjadi beberapa selama ini.

Maret 2008
Yamaha mempromosikan Lorenzo ke kelas MotoGP. Tak ada angin, tak ada hujan. Lorenzo menyerang Rossi secara verbal dengan mengatakan “Bahwa Rossi ketakutan pada dirinya”. Di paddock, Lorenzo tak pernah ngobrol dengan Rossi.

Maret 2010
Hubungan keduanya panas banget selama musim balapan. Selain karena perbedaan pilihan ban, Rossi memilih untuk membagi paddock Yamaha jadi dua dengan disekat. Rossi tak mau berbagi settingan dengan Lorenzo

Oktober 2010
Lha dalah … Lorenzo yang dikucilkan oleh Rossi di paddock malah jadi juara dunia. Rossi ngambek terus hengkang ke Ducati.

Maret 2013
Rossi kembali ke Yamaha. Lorenzo yang berjuang sendirian menghadapi duo HRC (Stoner-Pedrosa) selama Yamaha ditinggal Rossi, menyambut dengan tangan terbuka dan mau berbagi settingan motor.

Oktober 2015
Setelah balapan di phillips Island, Australia. Rossi menuduh Lorenzo main mata dengan Mark Marquez. Hubungan makin panas saat seri terakhir di Valencia. Rossi secara terbuka menuduh Lorenzo minta bantuan MM93 untuk menahan dirinya.

Maret 2016
Musim belum dimulai. Rossi sudah ngajakin Lorenzo berantem di sesi latihan ke-4 saat GP Qatar kemarin. Rossi menuduh Lorenzo sembrono saat keluar dari pit lane yang bisa membuatnya celaka.

Di akhir balapan, Lorenzo terlihat ngasih tos/ ucapan terima kasih ke MM93, mungkin karena udah berhasil nahan Rossi biar gak podium. mungkin lhoo yaaa