Mitsubishi Xpander memang bikin geleng-geleng, mobil LMPV terbaru dari Mitsubishi ini selain desainya keren, kapasitas mesin lebih besar, ternyata pajak tahunanya juga lebih murah daripada Avanza tipe menengah seri G 1300cc AT. Apalagi dibandingkan Avanza Veloz seri tertinggi, pajak tahunan Xpander juga lebih murah.
Nagh itulah yang jadi pertanyaan para netizen, kok bisa? mobil dengan kapasitas mesin 1.500cc lebih murah pajaknya dibandingkan mobil sejenis yang mesinya 1.300cc.
Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) sebagai pihat yang berwenang ngurusin penetapan pajak kendaraan mengkonfirmasi, bahwa pajak dipungut dari harga jual mobil/motor yang dilaporkan produsen ke Kemendagri, lalu pak menteri dalam negeri yang akan menentukan besaranya.
“Untuk dasar penetapan pajak kendaraan ditentukan oleh Mendagri,” ujar Arsan Latif, Plt. Direktur Perencanaan Anggaran Daerah (22/11/2017) seperti dilansir vivanews.com
Adapun perhitungannya berdasarkan hasil perkalian dari dua unsur nilai jual serta bobot. Atau biasa disebut dengan harga on/off the road yang diajukan dari APM (Agen Pemegang Merek).
“Misal APM mengajukan harga kendaraan itu Rp 1 miliar (on the road), berarti penetapannya Rp 1 miliar dikurangi 22 persen,” ujar Arsan Latif.
Jadi Rp 780 juta inilah yang akan dijadikan patokan pajak tahunan. Dalam berita sebelumnya disebut, harga dasar Mitsubishi Xpander Ultimate A/T Rp 153 juta. Sementara harga Toyota Avanza G A/T 1.300 cc Rp 167 juta.
Sehingga berdasarkan harga tersebut, pemilik Toyota Avanza G 1.3 AT harus membayarkan pajak sebesar Rp 3,507 juta tiap tahun.
Lebih mahal Rp 294 ribu jika dibandingkan dengan Mitsubishi Xpander harus membayarkan Rp 3,213 juta tiap tahunnya.
Pada kenyataannya, Toyota Avanza G 1.3 AT dijual kepada masyarakat dengan harga Rp 219 juta on the road.
Lebih murah jika dibandingkan dengan Mitsubishi Xpander 1.5 yang dijual dengan harga Rp 245,350 juta on the road.
Tinggalkan Balasan